Catatan Papa Clay

Haloo catatan , lama nggak nulis sesuatu dalam sini, akibat kesibukan yang luarbiasa dasyat, hahaha
catatan ini saya tujukan kepada ke tiga anak saya Clay, Clea dan Clevi, Mereka adalah Mahkota dalam kehidupan saya, Kebanggaan dan Sukacita dalam porses kehidupan yang Tuhan ijinkan dalam ini hidup...

bermula pertengan bulan juni 2020 , untuk tpat tanggal nya lupa saya, dalam kebiasaan saat ingin tidur saya pasti berdoa, dalam doa itu saya meminta waktu Tuhan buat kelangsungan hidup ini bisa bertambah bersama sang kekasih hidup saya agar saya bisa menceritakan Kehebatan Tuhan kepada anak cucu kelak...dalam lelap nya istirahat saat itu , Tuhan memberi satu mimpi yang menjadi Tolak Awal perubahan dalam keluarga kecil saya ini, dalam mimpi itu Tuhan berbicara dalam bentuk bisikan yang sangat halus, bahkan hingga saya menulis catatan ini, kata-kata Tuhan masih terngiang dalam alam roh saya...

Bisikan TUHAN, Bagaimana cara mu ingin menceritakan tentang SAYA kepada anak-cucu mu, sedangkan kepada ketiga anak mu tidak pernah engkau ajar tentang SIAPA SAYA.......?
Perkataan itu berulang hingga Tiga kali, hingga saya terjaga kira-kira jam 4 subuh...dan saya terduduk termenung di pinggir tempat tidur saya....
Saya orang Kristen yang sebenar nya tidak Taat, apalagi ke Gereja saat hari minggu sangat sangat jarang saya datang untuk beribadah, Namun keseharian saya untuk urusan DOA INTIM PRIBADI atau membaca FIRMAN TUHAN saya adalah orang yang Taat, dalam keheningan dini hari itu pun saya diingatkan FIRMAN TUHAN yang ada dalam AMSAL, oh iyaa Kitab AMSAL dan MAZMUR adalah kitab Favorit saya ....

Disitu saya mulai berjanji kepada Tuhan untuk mengajarkan FIRMAN TUHAN dan memperkenal Siapa YESUA HAMASIA kepada ketiga jagoan saya ini...sebenarnya Istri saya dan ketiga anak saya setiap malam mereka sebelum tidur selalu dan rutin melakukan Doa bersama, 1 pujian setelah itu berdoa dimulAi dari Clevi Clea Clay dan terakhir istri saya....itu setiap malam rutin di lakukan mereka, dulu saya kadang mendengar mereka berdoa, dalam kesederhanaan kata-kata doa mereka namun saya saat itu tidak juga sadar hingga ketika TUHAN membisikan dalam MIMPI.

Alhasil esok malam nya, istri dan ketiga anak saya terheran-heran melihat saya mengambil gitar dan mengajak mereka mendirikan Mezbah kepada Tuhan, masih dalam keherangan mereka saya dapat melihat wajah-wajah bingung dari ke tiga anak saya, terutama si bungsu, dan ibadah kecil pun di mulai, pujian dan penyembahan kami naikan, hingga pembacaan Firman Tuhan saya mengambil Renungan dari Apps PSM (Pagi Siang dan Malam) dari smartphone Android saya, masing-masing membaca bergantian ayat demi ayat dari pasal yang ada dalam renungan, dengan kuat kuasa ROH KUDUS saya mengajar anak-anak saya tentang Firman yang kami baca, hingga masuk dalam Doa Syafaat saya meminta masing masing bedoa berantai, mulai dari si bungsu clevi lanjut Clea .lanjut Clay dan ke istri saya, hingga saya menutup doa syafaat tersebut, dan setelah ibadah ditutup dengan doa syafaat tadi saya mengatakan besok bergiliran memimpin ibadah keluarga, yang mendapat giliran harus menyiapkan Lagu pujian dan penyembahannya, dan harus menjelaskan isi renungan yang akan dibaca...., dan akhirnya hingga saat saya menulis catatan ini, setiap hari mezbah kami naikan ke dalam Hadirat Tuhan, Pertumbuhan Rohani berjalan dengan berkat kuasa Roh Kudus yang tidak pernah berhenti menuntun kami, dari mereka yang sama sekali kaku berdoa, kaku berbicara akan Firman saat mendapat giliran, Puji Tuhan ketiga Anak saya skrg mampu melaksakan Tugas pelayanan dalam mezbah kecil kami ini....,


dan catatan ini semoga menjadi saksi tertulis akan KASIH BAPA kepada Keluarga kecil kami, saya berharap dan berdoa agar kalian Umat yang di KASIHI TUHAN juga membangun MEZBAH keluarga anda masing-masing, kita berdoa bersama untuk keluarga kita, kita berdoa bersama untuk Bangsa dan negara kita, kita berdoa bersama untuk teman dan para sahabat kita, begitu banyak pokok doa yang harus kita ucapkan kepada Tuhan....kita harus menjadi pasukan Doa dalam zaman ini, kita harus megucapkan dan memperkenalkan TUHAN kepada anak-anak kita dengan bersama duduk dalam mezbah merenungkan FIRMAN NYA yang HIDUP,

dan biarlah KASIH KARUNIA BAPA TURUN KEPADA KITA SEMUA DI DALAM ANAK NYA YANG TUNGGAL YESUS KRISTUS MELALUI PERANTARAAN ROH KUDUS YANG DIAM DIDALAM HIDUP KITA, HINGGA KITA SEMUA MENJADI BERKAT BAGI BANYAK ORANG, HINGGA NAMA KRISTUS DI SANJUNG TINGGI