Catatan Papa Clay

hii catatan, kembali nulis lagi, biar mudah dibaca ulang pemikiran ini suatu saat kelak,

Hari ini saya ingin menulis tetang sepeda lagi, dengan judul "ROADBIKE", iyaa sepeda balap atau sepeda jalanan aspal, atau apapun namanya nya , intinya saya hanya ingin berbagi pengalaman, 

Jujur untuk menggunakan Roadbike, sangat lah berbeda 100 persen dibanding kita menggunakan Sepeda Mountain Bike atau MTB, walaupun kata orang awam sama saja kan tinggal dipedal, perbedaan Signifikan yang saya alami adalah pada postur tubuh saat bersepeda dengan Roadbike, Posisi membungkuk itu yang menjadi perbedaan terbesar dari begitu banyak perbedaan antara Roadbike dan MTB, kenapa harus membungkuk, karena Roadbike di rancang dengan Geometri Jalan raya mengandalakan Aerodinamis pengendara untuk mendapatkan kecepatan yang dibutuhkan, dan ini menjadi sesuatu yang harus dibiasakan untuk semua pengguna Roadbike.

Selain perbedaan terbesar itu, Roadbike sangat ringan, sangking ringannya setiap pengguna roadbike termasuk saya merasakan kecepatan saat bersepeda, dan membuat olahraga bersepeda menjadi lebih Efisiensi dalam bersepeda, berdasarkan pengalaman saya menggunakan MTB untuk memutari kota Malili dengan jarak kurang lebih 20 km saya membutuhkan waktu 1 jam termasuk istirahat disuatu tempat, sedangkan saat menggunakan Roadbike, saya hanya butuh 40 menit saja dan itu sudah masuk saat saya beristirahat...40 menit itu pun sebagai pemula yang baru seminggu menggunakan Roadbike, karena begitu banyak metode latihan yang harus saya mulai untuk bermain Roadbike, ambil contoh Latihan Cadence dimana saya harus membiasakan berapa banyak putaran pedal dalam semenit. serta masih banyak lagi.

Selain Efisiensi yang di dapat, untuk mencapai puncak berolahraga sepeda, roadbike membuat kita lebih merasakan effek yang lebih banyak dibanding kita memainkan MTB di aspal, berdasarkan Statistik pada Jam tangan saya yang memang khusus berolahraga, dengan menggunakan Roadbike saya bisa mencapai waktu lebih lama Latihan Aerobik bahkan sampai ke latihan Anaerobik lebih hebatnya lagi saya mencapai Latihan Ekstrem lebih lama dari pada biasanya..., walaupun sebenarnya saya juga was-was dengan umur menginjak kepala 4 lebih..sensasi latihan ini saya dapati sangat berbeda dengan menggunakan MTB di aspal, walaupun saya memiliki sepeda MTB yang sdh saya ubah ban nya menjadi ban aspal, dengan FD Crankset yang bisa saya bilang kurang lebih sama dengan FD Crankset Roadbike tetap sangat-sangat berbeda, kembali ke Geometri frame sepeda yang sangat menentukan gaya bersepeda.

Nahh, di roadbike juga tidak bisa sembarang digunakan terutama jika ukuran sepeda tidak sesuai dengan Tinggi tubuh kita, kalau di MTB hal ini tidaklah terlalu di persoalkan, karena saat bermain MTB dari atas gunung turun sampai ke bawah yang dibutuhkan SKILL yang bagus, untuk soal ukuran di MTB om Jack Jacobs pernah mengatakan kepada saya Ukuran dapat di akalin dengan SKILL yang kita gunakan....lain sekali di Roadbike, salah ukuran dapat membuat kita cedera dalam bersepeda, ini yg menjadi perhatian saya ketikan ingin meminang sepeda Roadbike.

Overall saya menganjurkan atau merekomendasi Penggunakaan Roadbike buat teman-teman semua, jangan terpaku seperti katak dalam tempurung, ketika anda merasa bahwa saya anak MTB, saya Anak Enduro atau saya anak Downhill, hey boss Afos katana main roadbike, bahkan banyak Atlit MTB Profesional Indonesia juga bermain Roadbike, apa sebabnya karena Endurance lebih terasa saat anda bermain Roadbike dan masih banyak manfaat lainnya....

Akhir kata, saya ingin menyampaikan , bahwa bermain sepeda di Aspal dengan menggunakan Roadbike lebih baik dibanding menggunakan MTB di aspal, serius saya katakan berdasarkan pengalaman yang saya dapati ini, capeknya didapat sangat pass, Endurance didapat sangat pass, Efisiensi Waktu sangat baik, pembakaran kalori lebih besar namun itu tergantung sesudah anda bersepeda selanjutnya apa..??? heheheh.